Pentingnya Untuk Menjaga Kesehatan Anak | Majalah Bunda

Pentingnya Untuk Menjaga Kesehatan Anak

Sebagai orang tua kita harus berupaya untuk menjaga kesehatan anak kita. hal ini dapat dilakukan dengan perilaku sehari-hari. Dengan membiasakan anak kita untuk mencuci tangan sebelum atau sesudah makan atau dengan memberikan makanan yang bergizi hal ini merupakan kebiasaan-kebiasaan yang sehat yang sangat berperan penting untuk melindungi anak kita dari berbagai penyakit yang dapat menyerang. Kebiasaan yang telah diajarkan sejak dini akan menjadikan dasar pola hidup anak hingga dia dewasa. Bagi orang tua yang ingin tahu tentang pentingnya untuk menjaga kesehatan anak. Untuk itu, kami kumpulkan tips dari berbagai sumber tentang pentingnya untuk menjaga kesehatan anak.

Pentingnya Untuk Menjaga Kesehatan Anak
Pentingnya Untuk Menjaga Kesehatan Anak
Untuk menjaga kesehatan anak kita adalah dengan memastikan anak kita selalu mengkonsumsi asupan yang bergizi. Selalu berikan makanan yang baik untuk kesehatan, baik makanan utama maupun cemilan. Kontrol anak kita untuk jajan di luar rumah, lebih baik membuat sendiri cemilan untuk anak kita, sehingga asupan gizi maupun kebersihannya lebih terjamin. Berikan info dan alasan yang tepat untuk tidak boleh jajan sembarangan, sehingga ia tidak beresiko sakit perut, pilek, batuk dll.

Mengurangi asupan bergula tinggi

Anak-anak memang senang menyantap makanan manis, seperti kue, permen, cokelat, roti, dan lain sebagainya. Hal ini wajar kok, Mam, sebab kandungan gula pada makanan dapat merangsang pengeluaran endorfin yang membuat si Kecil merasa rileks dan senang. Akibat efek itu, ia jadi ingin makan makanan serta minuman manis.

Namun, Mam perlu tahu bahwa terlalu banyak makan makanan manis dapat berakibat buruk pada kesehatan si Kecil. Ia berisiko menderita kegemukan dan kekurangan zat gizi lain akibat terlalu sering mengonsumsi gula. Konsumsi gula secara berlebih juga dapat merusak kesehatan giginya, lho. Jadi, batasi asupan makanan maupun minuman bergula tinggi untuk menjaga kesehatan anak ya, Mam. Bila si Kecil memang menyenangi makanan dan minuman manis, Mam dapat memberikan buah yang rasanya manis sebagai penggantinya. Atau, membuatkan camilan manis dengan kadar gula yang tidak berlebihan, ketimbang membeli makanan olahan bergula tinggi.

Melakukan imunisasi sesuai jadwal

Jaga kesehatan anak dengan melakukan imunisasi, terutama yang wajib, sesuai jadwal ya, Mam. Imunisasi terbukti dapat membantu memperkuat daya tahan tubuh anak terhadap sejumlah penyakit, seperti tifoid, polio, influenza, hepatitis A, dan lain-lain. Maka itu, pastikan Mam membawa si Kecil ke posyandu atau rumah sakit untuk mendapatkan imunisasi sesuai jadwal, termasuk untuk pengulangannya.

Tidur teratur

Anak membutuhkan waktu tidur yang jauh lebih banyak dibandingkan orang dewasa. Memenuhi kebutuhan tidur si Kecil merupakan salah satu cara efektif untuk menjaga kesehatan anak. Kebutuhan tidur anak usia 1-3 tahun misalnya, adalah 12-14 jam per hari. Sementara, anak usia 4-6 tahun membutuhkan waktu tidur sebanyak 11-13 jam per hari. Penuhi kebutuhan tidur si Kecil dan ciptakan pola tidur yang teratur ya, Mam, sebagai bagian dari pembentukan pola hidup sehatnya.

Rajin mencuci tangan

Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan setiap orang untuk mencuci tangan memakai sabun untuk mencegah kuman masuk ke dalam tubuh. Mam dapat mengajarkan kebiasaan ini pada si Kecil sejak dini sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan anak. Ajak ia untuk mencuci tangan pada waktu-waktu tertentu, seperti saat sebelum dan sesudah makan, setelah menggunakan toilet, saat baru pulang dari bepergian, dan saat hendak tidur. Idealnya, aktivitas mencuci tangan dilakukan di bawah air mengalir selama 20 detik menggunakan sabun, serta dengan teknik yang benar. Kebiasaan ini dapat mencegah kuman masuk ke dalam tubuh, sehingga melindunginya dari penyakit.

Aktif bermain

Membatasi kegiatan menonton televisi, tablet, dan bermain video game dapat bermanfaat bagi kesehatan anak lho, Mam. American Heart Association merekomendasikan waktu menonton televisi bagi anak maksimal 2 jam per hari. Sehari-hari, orang tua diharapkan memotivasi anak agar mau lebih banyak bermain dan bergerak, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan. Tak perlu khawatir si Kecil akan kepanasan dan berkeringat ya, Mam, karena itu adalah hal yang normal dan menandakan bahwa dirinya sehat.

Contoh permainan aktif yang dapat dilakukan di dalam ruangan yaitu, menari, naik-turun tangga, dan bermain peran (role-playing). Sementara, kegiatan di luar ruangan yang menuntut si Kecil untuk banyak bergerak contohnya adalah berlarian, bersepeda, memanjat pohon, berkebun, bermain bola, dan masih banyak lagi lainnya. Aktif bergerak dapat membantu melindungi si Kecil dari risiko obesitas dan penyakit lain yang terkait dengan kondisi kegemukan.

Selain menasehati dan membiasakan si Kecil melakukan berbagai kebiasaan sehat, Mam juga sebaiknya memberikan contoh yang baik secara langsung. Bila Mam konsisten menerapkan pola hidup sehat, maka upaya menjaga kesehatan anak pun akan terasa lebih ringan. Si Kecil jadi lebih mudah meniru kebiasaan-kebiasaan Mam dan menjadikannya sebagai pola hidupnya juga.

Post a Comment

0 Comments