Kedisiplinan merupakan hal penting untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Banyak sekali manfaat yang bisa kita dapatkan dari sikap disiplin. Antara lain ialah bisa mengerjakan sesuatu secara tepat waktu tanpa harus terburu-buru, dengan demikian hasilnya pun akan lebih optimal. Selain itu masih banyak kebaikan yang akan kita peroleh dari sikap disiplin kita. Maka untuk itu, untuk membentuk sikap disiplin sejak masih kecil sangatlah penting.
 |
| Mengajarkan Anak Disiplin |
Tapi banyak orang tua mengalami kesulitan saat mendidik anak-anak agar lebih disiplin. sebagian dari mereka belum mengetahui cara yang tepat untuk membuat anak kita menjadi seseorang yang disiplin. Untuk itu artikel ini akan membahas tentang Cara Mengajarkan anak disiplin sejak dini. penasaran? simak point penting berikut ini:
1.Diskusi
Diskusikan hal-hal yang akan dilakukan untuk membentuk kedisiplinann anank dengan pasangan anda terlebih dahulu. Sebelum anda mengajarkan kedisiplinan pada anak anda, yang perlu dilakukan adalah bicarakan terlebih dahulu dengan pasangan anda. Diskusikan bagaimana pola yang akan diterapkan kepada anak agar disiplin. Untuk mendiskusikan hal ini jangan didepan anak anda.
Tentunya tak semua yang kita rencanakan bisa berhasil 100%. Akan ada perbaikan yang harus kita lakukan agar anak kita menjadi disiplin. maka, dibutuhkan keterbukaan dan kekompakan dengan pasangan anda. Saat anda sedang berdua, Silahkan bicarakan dengan baik-baik. Kemungkinan akan terdapat perbedaan pendapat, Namun saat sudah didepan anak kita, usahakan sebagai orang tua kita harus satu sikap dan kompak. Jika terdapat perbedaan diantara ayah dan bunda maka akan menggoyahkan pendirian dari sang anak.
2. Bersikap Positif
Sebagai orang tua kita harus bersikap positif di depan anak-anak kita. hal ini sangat penting untuk membangun rasa percaya diri pada anak. Anak kita akan semakin semangat untuk mengikuti aturan-aturan yang diberikan oleh orang tuannya. Jika kita sebagai orang tua untuk menegur karena anak kita berbuat kesalahan, usahakan untuk melakukannya dengan sopan dan jangan dibentak apalagi memberikan sangsi dengan cara memukul. hal ini akan menyebabkan emosi sang anak tidak bisa dikontrol. Dengan menegurnya secara bijak dengan demikian sang anak akan menyadari kesalahannya. tapi tidak akan membuat rasa percaya dirinya berkurang. Dia pun akan tetap termotivasi untuk mengikuti aturan-aturan yang orang tua berikan.
3. Konsisten
Berlakukan aturan yang sudah kita buat secara konsisten. Hal ini untuk menunjukan bahwa kita sebagai orangtua memiliki aturan yang jelas. Sebagai contoh jika Bunda tidak memperbolehkan anak untuk berlama-lama di kamar mandi, maka Bunda dan Ayah pun harus berlaku demikian. Dan jalankan aturan ini secara konsisten, kapan saja.
4. Alasan Masuk Akal
Cara selanjutnya untuk membuat anak disiplin adalah dengan memberikan alasan yang masuk akal. Misalnya saja Bunda melarang anak untuk tidak buang air kecil sambil berdiri. Maka jelaskanlah bahwa hal itu dilarang oleh agama dan kesehatan. Tentu Bunda bisa memberikan penjelasan sesuai dengan usianya.
5. Jangan Menjanjikan Hadiah
Beberapa orangtua menjanjikan hadiah sebagai imbalan jika anaknya berhasil memenuhi keinginannya. Hal ini jika terus dilakukan akan tidak baik untuk perkembangan anak. Anak pun hanya akan mau melakukan hal baik bila ada iming-iming hadiahnya saja. Untuk itu, sebaiknya berikan motivasi saat Bunda menyuruh dia untuk melakukan kebaikan. Misalnya saja Bunda menyuruh dia agar rajin belajar, berikan motivasi bahwa hal itu demi masa depannya.
6. Berikan Contoh Yang Baik
Anak kita akan menirukan apa yang dilakukan orangtuanya. Jika Bunda mengajarkan kedisiplinan kepada anak, sementara Bunda dan Ayah justru tidak disiplin, maka usaha Bunda akan sia-sia saja. Anak tidak akan mengikuti aturan tersebut, karena Bunda sendiri tidak melakukannya.
Mungkin itu dulu beberapa point Cara Mengajarkan anak disiplin sejak dini. Jika Artikel ini bermanfaat jangan lupa share dan komentar dibawah yah..
0 Comments