Kegiatan Anak Agar Dapat Menjadi Cerdas | Majalah Bunda

Kegiatan Anak Agar Dapat Menjadi Cerdas


Memiliki anak cerdas adalah keinginan bagi semua orang tua. Tak heran bila Mam juga berlomba-lomba untuk memberikan yang terbaik. Namun di balik semua kegiatan tersebut, hal-hal di bawah ini bisa membantunya untuk makin cerdas. Apa saja?

Kenalkan Pada Musik

Faktanya, musik dapat membantu kerja otak baik anak kecil hingga orang dewasa. Tak harus bisa bermain alat musik, berkenalan dengan musik dan kerap mendengarkan musik juga bisa membuat kerja otak makin baik.

Mam tak harus memaksanya untuk ikut les musik, apalagi bila si kecil memang tidak menyukai bermain alat musik. Cukup dikenalkan saja dan didengarkan tiap hari.

Ajak Berolahraga

Stigma "baca buku lebih baik daripada olahraga untuk otak" sebenarnya tidak benar. Pasalnya, kedua hal tersebut saling mendukung satu sama lain. Badan yang fit, utamanya setelah olahraga dapat membuat seseorang (bahkan anak-anak) belajar dengan lebih baik.

Olahraga dapat membuat peredaran darah lancar, dengan terjadinya hal tersebut otak akan lebih fokus dan bisa mengingat serta belajar 30% lebih baik.

Ajak si kecil rutin berolahraga untuk membuat badannya lebih fit dan sehat. Mam tak perlu mengajaknya untuk olahraga berat, cukup jalan saja tiap pagi atau lari-lari dengan jarak yang bisa ditempuh olehnya.

Buat Anak Membacakan Buku untuk Mam

Memang umumnya Mam membacakan buku untuk si kecil, namun bila ia sudah bisa membaca ada baiknya untuk memutar peran tersebut. Terutama bila kegiatan ini tak dilakukan ketika si kecil akan tidur.

Membacakan buku untuk seseorang tak hanya membuat si kecil makin pandai membaca, tetapi juga bisa membuat kemampuan berkomunikasinya semakin baik. Sehingga tak hanya otaknya saja yang encer, tetapi juga ia bisa memiliki kemampuan untuk bersosialisasi dengan orang lain.

Tanamkan Pentingnya Tidur

Tidur yang cukup tak hanya membuat tumbuh kembang si kecil makin optimal, tetapi juga dapat membuatnya mudah belajar dan mengingat.

Hal ini sebenarnya juga berlaku pada orang dewasa, semakin sedikit waktu tidur otak seseorang akan semakin susah untuk bekerja maksimal.

Mam juga perlu sadar bahwa kedisiplinan lebih penting daripada IQ. IQ memang bisa mengukur kecepatan belajar dan kemampuan berpikir si kecil, namun tanpa disiplin hal tersebut akan sia-sia saja.

Post a Comment

0 Comments